Budaya sekolah pada dasarnya merupakan norma-norma yang berlaku dan dilaksanakan oleh warga sekolah, yang mampu menumbuhkembangkan kesadaran diri , watak, ethos kerja, disiplin kerjasama, sikap pluralis dalamberbagai aspek kehidupan, kreativitas, produktivitas, kemampuan berfikir kritis, solidaritas, toleransi, dan daya saing anak didik.
Menurut Deal dan Peterson (1999), budaya sekolah adalah sekumpulan nilai yang melandasi perilaku, tradisi, kebiasaan keseharian, dan simbol-simbol yang dipraktikkan oleh kepala sekolah, guru, petugas administrasi, siswa, dan masyarakat sekitar sekolah. Budaya sekolah merupakan ciri khas, karakter atau watak, dan citra sekolah tersebut di masyarakat luas.
Pengembangan budaya sekolah sangat ditentukan oleh lingkungan fisik, lingkungan sosial, nilai-nilai yang berkembang di sekolah dan keteladanan. Untuk membangun budaya sekolah sangat dipengaruhi pengembangan budaya fisik sekolah yang rapi, bersih, dan sejuk, serta lingkungan sosial yang damai , saling toleran tetapi disiplin dalam menegakkan aturan dan didukung dengan keteladanan kepala sekolah dan guru.
Dalam mengembangkan budaya sekolah harus berkiblat pada visi dan misi sekolah yang tidak hanya menonjolkan akademik saja tetapi juga kegiatan ekstrakurikuler dalam kerangka pengembangan potensi diri siswa dan pembentukan karakter siswa menjadi pribadi yang beriman, kreatif,dan berprestasi.
Salah satu usaha pengembangan budaya sekolah yaitu dengan menciptakan motto sekolah yang dijadikan roh dalam setiap kegiatan sekolah. Untuk SMAN 4 Banjarbaru motto sekolah adalah ” Sekolahku adalah rumahku ” dengan mengembangkan ” kekeluargaan, kebersamaan, dan keterbukaan ” akan menjadi ethos sekolah dalam kerangka meningkatkan mutu sekolah dan terciptanya iklim sekolah yang sinergis, harmonis dan berprestasi.
Dalam menciptakan budaya sekolah selain mengembangkan nilai-nilai pada diri siswa juga pengembangan seluruh komponen sekolah termasuk guru, TU dan karyawan sekolah.
Untuk komponen guru, TU dan karyawan sekolah dengan motto ” kekeluargaan, kebersamaan, dan keterbukaan ” nilai yang dikemabngkan adalah kerjasama team ( team work ), kejujuran, disiplin, pelayanan prima, empati dan gotong royong
Sedang nilai-nilai yang dikembangkan pada diri siswa tersebut diantaranya berupa (a) kecintaan terhadap Tuhan dan segenap ciptaanNya ; (b) tanggung jawab, kedisiplinan dan kemandirian (c) kejujuran/amanah dan arif (d) hormat dan santun (e) dermawan, suka menolong dan gotong-royong/kerjasama ; (f) percaya diri, kreatif dan pekerja keras (g) kepemimpinan dan keadila ; (h) baik dan rendah hati toleransi, kedamaian dan kesatuan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar